Wakapolres Sumbawa Barat pimpin Apel Gelar Operasi Gatari Praja 2024

    Wakapolres Sumbawa Barat pimpin Apel Gelar Operasi Gatari Praja 2024

    Sumbawa Barat NTB -   Apel Gelar pasukan Operasi Garati Praja 2024 dalam rangka Pengamanan Tahapan  inti Pilkada Serentak di Kabupaten Sumbawa Barat dilaksanakan Polres Sumbawa Barat Jumat ( 2/08).

    Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Apel Sarja Arya Racana Polres Sumbawa Barat  dipimpin oleh Wakapolres Sumbawa Barat Kompol Didik Hariyanto, SH turut hadir dalam apel tersebut Bupati Sumbawa Barat yang diwakili Asisten I Setda Kab. Sumbawa Barat H. Abdul Malik, S. Sos., M. Si , Dandim 1628 Sumbawa Barat yang diwakili oleh Pasi Ops Kapten Inv Fahmi, Sekretaris Kesbangpol Kab. Sumbawa Barat, Kadis Dikes Sumbawa Barat, Komisioner KPU  Komisioner Bawaslu  Sumbawa Barat,   Pejabat Utama Polres Sumbawa Barat, Kapolsek jajaran dan segenap undangan lainnya.

    Apel diikuti oleh pasukan TNI dari Kodim 1628 Sumbawa Barat,   Kompi 2 Bataliyon B Pelopor Sat Brimob Polda NTB, Sat Samapta, Sat Lantas, gabungan staf Polres, Sat Pol PP dan  Senkom  - masing  1 pleton.

    Wakapolres selaku pemimpin apel membacakan amanat Kapolda NTB diantaranya : Dalam rangka cipta kondisi menjelang pengamanan tahapan inti pilkada serentak tahun 2024 di Provinsi NTB dan mengucapkan terima kasih yang sebesar - besarnya serta apresiasi atas dedikasi personel yang nantinya akan turut serta dalam melaksanakan tugas pengamanan pada setiap tahapan pilkada serentak yang akan dilaksanakan di wilkum Polda NTB.

    Apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan kesiapan cipta kondisi menjelang pengamanan tahapan inti Pilkada serentak tahun 2024, baik pada aspek personel maupun sarana prasarana. Persiapan pengamanan pilkada serentak harus dilakukan sedini mungkin dengan mempertimbangkan segala aspek gangguan yang dapat terjadi disetiap tahapannya.

    Intensitas kerawanan untuk pilkada tentunya akan lebih besar dari pada pemilu yang sudah kita lewati beberapa waktu lalu, ini dikarenakan pilkada kali ini adalah pilkada serentak pertama kali yang dilaksanakan di indonesia, deteksi segala kemungkinan gangguan yang dapat terjadi sehingga dari awal kita dapat mencegah pemasalahan tersebut menjadi lebih besar dan dapat menjadi gejolak di wilayah hukum Polda NTB.

     

    Pemilihan yang dilakukan secara serentak ini tentunya akan membutuhkan pengamanan yang tidak sedikit, oleh sebab itu kami berharap kepada personel polda ntb selalu menjaga kesehatan agar nantinya selalu siap saat dilibatkan dalam pengamanan kegiatan setiap tahapan pilkada serentak tahun 2024.

    Dalam pilkada serentak kedekatan emosional para paslon dan para pendukungnya biasanya lebih besar dikarenakan ruang lingkup dan kekeluargaan lebih dekat dan ini tentunya akan membuat loyalitas para pendukung akan lebih besar. jika tidak dimapping dan diantisipasi dengan sungguh-sungguh dapat menjadi salah satu faktor kerawanan dalam pelaksanaan pilkada serntak 2024 ini, oleh sebab itu peran setiap satgas dalam pelaksanaan operasi harus dilaksanakan secara serius dan bertanggung jawab guna menjamin pelaksanaan tugas sesuai tupoksi dapat berjalan sesuai yang rencanakan.

    Contohnya, satgas preemtif dengan perkuat kegiatan silaturahmi, sambang, diskusi bersama dengan masyarakat baik toga, toda dan tomas dalam pelaksanaan pilkada nanti, sosialisasi pilkada yang damai, aman, sejuk dan ajak warga untuk berpartisipasi memilih. Laksanakan juga binluh rutin kepada berbagai komunitas agar tidak menjadi korban atau pelaku dari hoax dan hatespeech, hingga kemudian menjadi partisipan aktif yang mengajak anggota, keluarga, dan lingkungan untuk menjaga situasi yang aman dan kondusif.

    Untuk satgas preventif dapat melakukan patroli dialogis, mengajak masyarakat untuk laksanakan pilkada damai, melakukan berbagai kegiatan bernuansa kebangsaan dan semangat persatuan dengan pesan kedamaian, kesejukan, toleransi, dan nasionalisme serta patroli ke penyelenggara pilkada dan pengawas pilkada serta kantor - kantor partai politik. kegiatan police goes to campus, komunitas ranmor, penyiaran pilkada damai dari rtmc kepada masyarakat lainnya oleh satgas kamseltibcarlantas. 

    Pendekatan dan penggalangan kepada para nelayan, masyarakat pinggir pantai dan sebagainya oleh ditpolairud. Pendekatan   dan   penggalangan   kepada   wisatawan, karyawan - karyawan yang bekerja di obyek vital oleh ditpamobvit. patroli siber,   patroli  medsos,   dan  virtual  police, melakukan  monitoring (deteksi) konten-konten negatif yang tersebar di dunia maya, yang berbau sara dan politik identitas, yang potensial memunculkan gangguan kamtibmas oleh satgas gakkum dan banyak lagi kegiatan yang dapat dilakukan sesuai penjabaran tugas yang dimiliki masing-masing satgas.

    Pada akhir sambutan Kapolda ia sangat berharap dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan pada hari ini merupakan langkah awal kita dalam mensuseskan pelaksanaan pilkada serentak di provinsi NTB.

    Kasi humas menjelaskan dalam pelaksanaan Operasi Garati Praja 2024 Polres Sumbawa Barat menurunkan... personil dengan 4 Satgas yaitu Sat Gas Preemtiv, Sat Gas Preventiv, Sat Gas Humas dan Sat Gas Ban Ops, dengan pelaksanaan  kegiatan Operasi Gatari Praja 2024 diharapkan pelaksanaan Pilkada  tahun 2024 di Kab. Sumbawa Barat terlaksana dengan aman dan damai. (Adb) 

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Edukasi Warga Binaan Tata Tertib Lalulintas,...

    Artikel Berikutnya

    Bhabinkamtibmas Polsek Seteluk Hadiri Rapat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Polres Sumbawa Barat Lakukan Pengamanan Kampanye Akbar Ke 3
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami